Didukung oleh PDI Perjuangan yang memiliki basis massa kuat di DKI Jakarta, pasangan ini juga mendapat dukungan dari organisasi masyarakat dan komunitas lokal, memperluas daya jangkau kampanye mereka.
Kepemimpinan yang Familiar Pramono Anung, sebagai politisi senior, dan Rano Karno, seorang figur publik populer, menawarkan kombinasi pengalaman dan kedekatan emosional dengan masyarakat.
Kemenangan Pramono Anung-Rano Karno bukan sekadar hasil pemilu biasa, tetapi juga mencerminkan arah baru politik di DKI Jakarta. Dominasi mereka menandakan adanya kebutuhan masyarakat terhadap kepemimpinan yang lebih inklusif dan solutif.
Namun, kemenangan ini juga membawa tanggung jawab besar. Tantangan utama yang akan dihadapi pasangan ini meliputi:
Pengelolaan Infrastruktur: Dengan tingginya tingkat urbanisasi, kebutuhan akan transportasi publik, pengelolaan air, dan revitalisasi ruang kota menjadi prioritas.
Penanganan Banjir: Sebagai isu tahunan yang terus membebani warga Jakarta, solusi yang konkret dan berkelanjutan sangat dinantikan.
Kesenjangan Sosial: Meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin kota melalui program pemberdayaan ekonomi menjadi tantangan besar.
Selain itu, rendahnya partisipasi pemilih menjadi indikator perlunya reformasi dalam sistem pemilu, termasuk inovasi untuk meningkatkan aksesibilitas dan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi.
