SULUH.ID, SEMARANG – Pemerintah Kota Semarang kembali menghadirkan inovasi yang mempertemukan petani, pelaku usaha tani, dan masyarakat melalui Simpang Lima Farmers Market. Acara ini akan digelar di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, pada Sabtu-Minggu 7-8 Desember 2024, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Jewel of Central Java yang diinisiasi oleh Bank Indonesia.
Mengembangkan Konsep Pasar Lokal Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, atau akrab disapa Mbak Ita, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan pengembangan dari program PAK RAHMAN (Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman) yang sebelumnya sukses menjangkau berbagai wilayah di Semarang.
“Skala event ini kami tingkatkan agar lebih besar, sehingga tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi petani, tetapi juga memperkuat ekosistem pertanian lokal dengan pendekatan yang lebih modern,” ungkap Mbak Ita.
Simpang Lima Farmers Market tidak hanya bertujuan mempromosikan produk-produk pertanian lokal, tetapi juga berperan penting dalam mengurangi rantai distribusi yang sering menjadi penyebab fluktuasi harga pangan.
“Harapannya, kegiatan ini bisa berkontribusi dalam pengendalian inflasi dan menjaga ketersediaan pangan,” tambahnya.
Beragam Kluster untuk Menarik Minat Pengunjung Acara ini akan melibatkan pelaku UMKM dan petani yang telah melewati proses seleksi ketat berdasarkan standar tertentu. Stand akan dibagi menjadi beberapa kluster, seperti:
Buah, Sayur, dan Tanaman Hias
Bibit dan Urban Farming
Produk Ternak dan Olahan Pertanian
Pangan Pendamping Beras dan Daur Ulang Sampah
Sektor Swasta yang mendukung pertanian lokal
Pengunjung dapat menikmati produk lokal berkualitas sambil mendukung keberlanjutan ekonomi para pelaku usaha kecil.
Jewel of Central Java, Merangkai Budaya, Ekonomi, dan Edukasi Bersamaan dengan Farmers Market. Rangkaian acara Jewel of Central Java akan menyuguhkan berbagai program berbasis budaya dan edukasi.
Mengusung tema “Rupiah Tresno Budoyo”, acara ini bertujuan untuk memperkenalkan nilai cinta dan pemahaman terhadap rupiah, digitalisasi sistem pembayaran, serta pemberdayaan UMKM dan pariwisata.
Berikut agenda menarik yang siap memeriahkan akhir pekan di Simpang Lima:
Sabtu Sore: Hiburan Gema Nusantara Pelajar dan penampilan band.
Sabtu Malam: Pagelaran Tari Tradisional Warak Ngendog, diskusi santai tentang digitalisasi, serta Sendratari Mandatara Relief Borobudur.
Minggu Pagi: Olahraga bersama, pembagian doorprize, dan berbagai aktivitas keluarga.
Mbak Ita juga mengajak warga untuk berpartisipasi. “Ayo ajak keluarga ke Simpang Lima akhir pekan ini! Belanja bahan pangan murah sambil menikmati hiburan seni dari pelajar, Sanggar Kinnara-Kinnari, dan Wayang Orang Ngesti Pandawa,” ujarnya penuh semangat.
Harmoni Seni dan Ekonomi di Jantung Kota Semarang Tidak hanya menjadi tempat berbelanja, Farmers Market dan Jewel of Central Java ini adalah wujud sinergi antara seni, edukasi, dan ekonomi.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Semarang dan Bank Indonesia berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, mempererat hubungan masyarakat dengan budaya, sekaligus menciptakan ruang apresiasi bagi seni tradisional.
Semarang siap menjadi tuan rumah yang menginspirasi! Akankah acara ini menjadi tradisi baru yang terus dilestarikan? Semua jawabannya akan hadir di Simpang Lima akhir pekan ini.
HEND/SLH