Putra Kendal Asal Jungsemi Atlet Sepak Takraw, Raih Medali Emas di Sea Game Kamboja
SULUH.ID, KENDAL – Putra Kendal Asal Desa Jungsemi torehkan Mendali Emas untuk Indonesia, setelah mengalahkan tim sepak Takraw Myanmar di babak final cabang olahraga (cabor) sepak takraw SEA Games 2023 nomor ganda pria, yang berlangsung di Basketball Hall NSTC, National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/05/2023) sore WIB.
Melihat live pertandingan di televisi, Atlit semasa kecil kini yang raih Mendali Emas di SEA Game Kamboja, ketua Harian PTSI Kabupaten Kendal Sulton mengatakan, bangga atas prestasi dan kecintaan dibidang olah raga Sepak Takraw, Anwar Budiyanto memang luar biasa sejak masih anak- anak.
Dikatakan, Pada tahun 2012 ketika masih kelas 5 SD, Anwar sudah menjadi juara nasional. Anwar Budiyanto ini, anaknya termasuk tekun, lincah dan juga daya tahannya kuat.
“Alhamdulillah, kami sangat bangga Anwar Budiyanto bisa meraih juara untuk yang ketiga kalinya, yakni tahun 2003 Asean Game di Jakarta, tahun 2006 Asean Game di Katar dan sekarang di Sea Game Kamboja,” ucap Sulton kepada awak media melalui sambungan telepon
Sulton juga mengaku bangga, terlebih Anwar Budiyanto yang sekarang masih kuliah di Unes Semarang semester 6 ini, adalah atlet satu- satunya dari Jawa Tengah yang bisa berlaga dan juara di Sea Game Kamboja.
Sementara dalam proses pertandingan live berlangsung, Saiful Rizal berpasangan dengan Muhammad Hardiansyah turun mewakili Indonesia sebagai tim sepak takraw pertama di nomor ganda pria.
Sedangkan pertandingan kedua, tim Indonesia diperkuat Anwar Budiyanto asal Kendal berpasangan dengan Jelki Ladada.
Pelatih sepak takraw Kendal, Mahroji, mengatakan dua pasangan sepak takraw Indonesia berhasil mengunci kemenangan atas tim Myanmar dengan skor 2-0.
Mashroji mengatakan, Saiful Rizal dan Muhammad Hardiansyah bermain bagus sejak awal pertandingan di set pertama.
“Mereka mendominasi sejak awal pertandingan dan membuat tim sepak takraw Myanmar kewalahan. Servis agresif serta serangan lewat tendangan Roll Spike membuat tim sepak takraw Myanmar kehilangan banyak poin,” ujar Mahroji.
Menurut Mahroji, tak butuh waktu lama, Rizal dan Hardiansyah akhirnya berhasil menang dalam dua set dengan skor 21-18 dan 21-15.
Sementara memasuki pertandingan kedua, tim kedua sepak takraw Indonesia yang diperkuat Anwar Budiyanto dan Jelki Ladada sempat bermain kurang baik di set pertama.
“Anwar dan Jelki bermain kurang baik pada set pertama sehingga menelan kekalahan 15-21. Akan tetapi, pada dua set selanjutnya, permainan impresif dari Anwar dan Jelki berbuah kemenangan 21-15 dan 21-17,” ungkap Mahroji.
Dengan demikian, lanjut Mahroji, tim sepak takraw Indonesia berhasil mengunci kemenangan atas Myanmar dengan skor 2-0.
“Hasil ini membuat tim sepak takraw Indonesia menyumbang medali emas ke-55 untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2023,” ucap Mahroji.
SFK/SLH